thanks for give me a wonderfull love.
sesuatu yg ditarik. kemudian di ulur. di pertahankan sebisa mungkin agar tidak terputus. jika akhirnya terputus. mencoba untuk mendapatkannya kembali. tidak sedikit perjuangan untuk mendapatkan dan mengejar kembali.
LAYANGAN.
yg gua beli seharga 1000.dan gua mendapatkan 3 buah layangan.
sesuatu yg ditarik. kemudian di ulur. di pertahankan sebisa mungkin agar tidak terputus. jika akhirnya terputus. mencoba untuk mendapatkannya kembali. tidak sedikit perjuangan untuk mendapatkan dan mengejar kembali.
CINTA.
yg dgn gratis dia berikan. dan hanya ada satu cinta.
LAYANGAN.
yg gua beli seharga 1000.dan gua mendapatkan 3 buah layangan.
sesuatu yg ditarik. kemudian di ulur. di pertahankan sebisa mungkin agar tidak terputus. jika akhirnya terputus. mencoba untuk mendapatkannya kembali. tidak sedikit perjuangan untuk mendapatkan dan mengejar kembali.
CINTA.
yg dgn gratis dia berikan. dan hanya ada satu cinta.
close to me
dms : eh, tanya gua dong, hal apa yg saat ini bikin lo nyesel?
ara : apakah banget deh lo.
dms : udah cepet!
ara : eh gel, hal apa yg saat ini bikin lo nyesel?
dms : hmm (sok mikir), gua mencintai dia terlalu banyak sampe gua bener-bener takut kehilangan dia.
dms : keren banget yah gua.
ara : TOT!
terlalu banyak cinta yg kmu berikan, aku ingin segera membalasnya.
i love you more each day. with love for RVD.
ara : apakah banget deh lo.
dms : udah cepet!
ara : eh gel, hal apa yg saat ini bikin lo nyesel?
dms : hmm (sok mikir), gua mencintai dia terlalu banyak sampe gua bener-bener takut kehilangan dia.
dms : keren banget yah gua.
ara : TOT!
terlalu banyak cinta yg kmu berikan, aku ingin segera membalasnya.
i love you more each day. with love for RVD.
Rp 2000 pertama
karena gua gak bisa kerumahnya lagi. jadi gua bertemu di kampusnya. menghadapi jalanan macet arah depok. melihat dengan iri di sebelah kiri. jalan tol yg lancar. gua hanya ditemani siaran radio yg seru sendiri, dan sms dia yg resah menunggu di halte kampusnya. terselip uang seribu rupiah di kantong kanan depan celana hitam gua. dan beberapa ratus pulsa yg tersisa.
tiga perempat jalan sudah gua tempuh. tidak ada rasa resah. tapi tiba-tiba muncul resah itu. mencari uang receh. hanya ada 300 perak di mobil. mengirim sms ke dia. gua minta di telfon.
DMS : kmu dimana? lama yah?
DIA : di halte.
setelah basi-basian sedikit.
DMS : kmu bisa ke gerbang kampus gak?
DIA : (dengan nada heran) kenapa?
DMS : aku gak punya uang buat masuk kampus kamu.
DIA : hahahaha. lucu bgt si kamu.
di ceritakan kembali oleh RIA.
tiga perempat jalan sudah gua tempuh. tidak ada rasa resah. tapi tiba-tiba muncul resah itu. mencari uang receh. hanya ada 300 perak di mobil. mengirim sms ke dia. gua minta di telfon.
DMS : kmu dimana? lama yah?
DIA : di halte.
setelah basi-basian sedikit.
DMS : kmu bisa ke gerbang kampus gak?
DIA : (dengan nada heran) kenapa?
DMS : aku gak punya uang buat masuk kampus kamu.
DIA : hahahaha. lucu bgt si kamu.
di ceritakan kembali oleh RIA.
salah dan keliru sama saja dengan benar dan betul.
PEMADAM KELAPARAN TIDAK CEPAT DATANG
lapaaaaaaar!
mencari imajinasi yg membuat perut kenyang. yg namanya imajinasi itu gratis, meWAH, dan banyak. hanya ada satu tempat, acara pernikahan sodaranya seorang teman. mencari sebuah kemeja dan celana jeans, lalu pergi dgn santai mencari tempat acara pernikahan sodaranya seorang teman bersama beberapa teman.
sampai juga di tempat. menggosok-gosok tangan -menandakan kami siap-, tersenyum lebar -menandakan bentuk asli imajinasi kami terpenuhi-. berjalan dengan sedikit gagah, tangan berada tepat di atas perut sambil mengelusnya perlahan. here we come.
setelah beberapa saat meributkan siapa yg akan menerima merchandise pernikahan, kami berjalan gagah menuju tempat terhidangnya makanan gratis, meWAH, dan banyak. hanya satu dari kami yg sibuk mencari seorang temannya itu.
siap menelan, dengan sedikit senyuman, dengan anggun gua mengambil sebuah makanan kecil bernama hamburger. teman gua yg berpisah mencari temannya yg lain itu, melambaikan tangan ke arah gua -selamat menikmati mungkin-, gua kembalikan lambaian tangan itu penuh pesona, dan melambaikan tangan ke teman gua yg lain. mereka berbuat demikian juga ke gua.
selamat makan. belum sempat merasakan first bite, si teman pelambai tangan tadi menghampiri. salah gedung katanya. keliru kata gua. kami berjalan menunduk, tetap dengan tangan mengelus halus perut, tanda kelaparan tetap menghantui. tapi harapan itu tetap menyimpul di sebuah senyuman.
bergerak menuju gedung yang telah menyepi. tidak ada lagi acara ribut kecil memperebutkan merchandise. kami hanya mempeributkan nama pengantin yg terpampang dijanur kuning. mungkin ini. lalu kami masuk. sudah ada wanita berkebaya yg menunggu di ujung sana, entah apa namanya. hanya ada beberapa pramusaja dan pramusaji yg mondar-mandir sibuk membersihkan makanan. salah satu dr kami berkata bener, itu orangnya. betul kata gua. seperti yg kalian duga, kami kehabisan makanan. hanya sisa nasi, beberapa ayam, dan sekeranjang kerupuk. tidak ada pengganti hamburger yg belum sempet gua first bite.
memesan sepotong ayam dan sepiring nasi. tujuh ribu katanya. kami makan di caniago. tempat biasa kami menghabiskan hampir seluruh malam disana.
lapaaaaaaar!
mencari imajinasi yg membuat perut kenyang. yg namanya imajinasi itu gratis, meWAH, dan banyak. hanya ada satu tempat, acara pernikahan sodaranya seorang teman. mencari sebuah kemeja dan celana jeans, lalu pergi dgn santai mencari tempat acara pernikahan sodaranya seorang teman bersama beberapa teman.
sampai juga di tempat. menggosok-gosok tangan -menandakan kami siap-, tersenyum lebar -menandakan bentuk asli imajinasi kami terpenuhi-. berjalan dengan sedikit gagah, tangan berada tepat di atas perut sambil mengelusnya perlahan. here we come.
setelah beberapa saat meributkan siapa yg akan menerima merchandise pernikahan, kami berjalan gagah menuju tempat terhidangnya makanan gratis, meWAH, dan banyak. hanya satu dari kami yg sibuk mencari seorang temannya itu.
siap menelan, dengan sedikit senyuman, dengan anggun gua mengambil sebuah makanan kecil bernama hamburger. teman gua yg berpisah mencari temannya yg lain itu, melambaikan tangan ke arah gua -selamat menikmati mungkin-, gua kembalikan lambaian tangan itu penuh pesona, dan melambaikan tangan ke teman gua yg lain. mereka berbuat demikian juga ke gua.
selamat makan. belum sempat merasakan first bite, si teman pelambai tangan tadi menghampiri. salah gedung katanya. keliru kata gua. kami berjalan menunduk, tetap dengan tangan mengelus halus perut, tanda kelaparan tetap menghantui. tapi harapan itu tetap menyimpul di sebuah senyuman.
bergerak menuju gedung yang telah menyepi. tidak ada lagi acara ribut kecil memperebutkan merchandise. kami hanya mempeributkan nama pengantin yg terpampang dijanur kuning. mungkin ini. lalu kami masuk. sudah ada wanita berkebaya yg menunggu di ujung sana, entah apa namanya. hanya ada beberapa pramusaja dan pramusaji yg mondar-mandir sibuk membersihkan makanan. salah satu dr kami berkata bener, itu orangnya. betul kata gua. seperti yg kalian duga, kami kehabisan makanan. hanya sisa nasi, beberapa ayam, dan sekeranjang kerupuk. tidak ada pengganti hamburger yg belum sempet gua first bite.
memesan sepotong ayam dan sepiring nasi. tujuh ribu katanya. kami makan di caniago. tempat biasa kami menghabiskan hampir seluruh malam disana.
Sometimes, I Felt Like a Loser.
gua sekarang tau, mungkin gua punya alasan yg sama kaya lo, kenapa gua bisa jatuh cinta sm dia, dan klo emang gua harus gak sama dia lagi, gua dan lo mungkin punya alasan yg sama untuk gak sama dia lagi. hanya ada beberapa hal yg berbeda mungkin, waktu yg lo habiskan bersama dia, cara lo bertahan selama itu, dan tempat.
gua yg selalu sombong, selalu merasa lebih hebat dr lo, kali ini, you are man! and, i just a poor man, but i will became a greatest man.
sometimes i felt like a loser
when i was there i was with you
it was too well known
i meant no harm i was faithless
hoping for something to grow
for something to show
somehow you made me feel grateful
i was so easy to please
that you could see
i wasn't much
i was something
someone to sweeten your nights
to make you feel all right
i wanted a feeling
something that seemed real
and now it's here
tired of indifference
looking for people
to knock me down
i think i got it made this time
when i say go
you go
when i say stay
you go
-club 8-
melantun indah di telinga. i'm a rockRATS.
gua yg selalu sombong, selalu merasa lebih hebat dr lo, kali ini, you are man! and, i just a poor man, but i will became a greatest man.
sometimes i felt like a loser
when i was there i was with you
it was too well known
i meant no harm i was faithless
hoping for something to grow
for something to show
somehow you made me feel grateful
i was so easy to please
that you could see
i wasn't much
i was something
someone to sweeten your nights
to make you feel all right
i wanted a feeling
something that seemed real
and now it's here
tired of indifference
looking for people
to knock me down
i think i got it made this time
when i say go
you go
when i say stay
you go
-club 8-
melantun indah di telinga. i'm a rockRATS.